Sunday, January 29, 2012

Berawal dari Iseng& Hobby - Kolam Terpal Lele Sangkuriang Mendatangkan Keuntungan

Berawal dari waktu luang yang tersisa banyak sehabis pulang kerja, terkadang bingung mau ngapain dirumah, selain bermain dgn 2 jagoan kecil-ku, Terfikir untuk memelihara ikan dengan memanfaatkan pekarangan rumah yang tersisa. Kali ini saya berbagi pengalaman dalam membahas pembuatan Kolam Ikan terpal.

Kolam dengan menggunakan terpal merupakan salah satu alternatif bagi para penghobi / pembudidaya ikan konsumsi, seperti lele baik itu yang masih pemula maupun yang sudah professional untuk membuat suatu kolam ikan dengan biaya yang relatif lebih murah.

Kerena itu bagi anda yang memiliki sisa pekarangan rumah dan sedikit modal untuk memiliki kolam sendiri, cara ini merupakan cara yang sangat tepat karena kolam terpal hanya membutuhkan biaya pembuatan yang relative murah dan sangat mudah untuk dibuat sendiri bila dibandingkan dengan kolam permanen (kolam beton) yang cenderung memiliki konstruksi pembuatan yang cukup rumit dan menghabiskan biaya yang besar.

Berikut ini adalah beberapa tahapan dalam pembuatan kolam terpal :
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini : Terpal, paku, kawat, bambu atau kayu kaso.
2. Terpal ukuran minimal A4, tapi lebih disarankan A5-A12.
3. Potong dan belah2 bambu sebagai penyangga lembaran terpal, seperti gambar dibawah:

Jika proses pembuatan kolan telah selesai maka, persiapan selanjutnya adalah mengisi air ke kolam setinggi 40 cm, lalu taruh cacahan batang pisang selama 3-4 hari untuk menghilangkan bau kimia plastik terpal .

Persiapan kolam mempunyai peranan yang sangat penting dalam menunjang keberhasilan diantaranya :
1. Sumber air yang dibutuhkan untuk pembenihan dan pembesaran hendaknya memenuhi kriteria-kriteria khusus kualitas air yang dibutuhkan oleh ikan sehingga ikan dapat tumbuh dengan optimal. Lebih baik menggunakan air sumur, jangan menggunakan air permukaan.Jika menggunakan air PAM di diamkan semalam dulu sebelum digunakan.

2. Kualitas dan Kuantitas air. Selain kualitas, jumlah atau kuantitas juga merupakan suatu syarat mutlak yang harus dipenuhi.

3. Perlakuan kolam. Kolam memerlukan perlakuan untuk meningkatkan plangkton-plankoton dan mikroorganisme yang bermanfaat untuk air kolam. Perlakuan juga ditujukan untuk mensterilkan racun dan bibit penyakit. Sehingga air kolam layak untuk kegiatan budidaya.
4. Pemberian Pakan, sebaiknya dilakukan diatas jam 8:00 ketika matahari sdh bersinar terang untuk menstabilkan PH Air. dari pengalaman pemberian pakan dilakukan pkl 09:00 pkl 15:00 dan pkl 19:00 sebanyak 3-4 kali sehari

Perkiran nilai investasi dan keuntungan sbb :
NO. Bahan Investasi Nilai Investasi
1 Bambu 5 Buah IDR 50,000.00
2 Paku 1.5 Kg IDR 50,000.00
3 Terpal Uk. 2x2x1Meter (2buah) IDR 288,000.00
4 Bibit 1000 ekor IDR 150,000.00
5 Pakan Type 781-2 1karung IDR 220,000.00
6 Pakan Type 781 2Karung IDR 405,000.00
7 Garam Kolam 1 buah IDR 20,000.00
8 Selang 20 Meter IDR 100,000.00
9 Serogan 1 buah IDR 7,000.00
10 Biaya lain2 10% IDR 50,000.00

Total Pengeluaran Invest-1 --------IDR 1,345,000.00
Total Pengeluaran Invest-2, 3 dst ---IDR 825,000.00

Tingkat Asumsi Kematian 10%, maka di dapat 120 Kg daging konsumsi :
Hasil : 120Kgx IDR 11.000,00 = IDR 1,320,000.00


Jika di hitung dgn investasi ALL, maka keuntungan penanaman pertama masih minus
IDR 1.320.000 - IDR 1,345,000.00 = IDR -25,000.00

Tetapi Keuntungan ke-2,3 dst IDR 1,345,000.00 - IDR 825,000.00 = IDR 495,000.00 /tanam 1000 ekor dalam waktu 2 bulan siap panen, Jika tanam 10 ribu or 20 ribu benih, anda bisa menghitungnya sendiri bukan ?? Hobby yg bisa mendatangka keuntungan. Karena pemasaran nya pun sangat mudah. Bisa dijual ke tukang pecel lele pinggiran jalan or bisa di borongkan langsung ke pengepul yg siap angkat jika panen.

Saat ini kebutuhan akan konsumsi ikan Lele di Jabotabek sebesar 15 Ton/ perhari. Jadi terbuka lebar peluang usaha ini bukan ???



Inilah rumahku adalah surgaku

Rumah adalah tempat berteduh bagi setiap individu dalam keluarga dari kesibukan di luar. Tentunya dalam proses pembuatan rumah diperlukan konsep dan keinginan si penghuni. Syukur Alhamdulillah dalam kurun waktu 1 tahun proses pembelian Lahan Kosong, yakni tahun 2010, Allah SWT memberikan kemudahan kepada kami untuk membangun sebuah rumah yang saya impikan dan cita2-kan, Desain dan pembuatan rumah kami buat sendiri dgn konsep Hijau dan berwawasan lingkungan di dalam kota yg sudah penuh dgn polusi.

Lokasi yang sangat mendukung, masih banyak pepohonan hijau, seperi bambu, kelapa, pulo, pisang, nangka, Rambutan, dll. Sebenarnya tanah kami tidak jauh dari Bantaran kali ciliwung, eiiits tenang... jangan langsung berfikir banjir atau kumuh. Tentunya jauh dari bayangan tsb, silahkan berkunjung kerumah kami u/ buktikan sendiri. karena sangat jarang mendapatkan suasana/ lahan seperti pedesaan ditengah kota :D

Diatas tanah berUkuran 16X12 meter, saat ini telah terbangun 100 Meter rumah minimalis dengan 3 Buah Kamar tidur, 2 buah kamar mandi, Ruang keluarga, Ruang Tamu, Ruang Sholat dan tempat Wudhu, Ruang Dapur dan Ruang Makan, serta 2 Teras depan dan Samping. Atap sengaja kami COR/ DAG i/ persiapan lantai-2. Di sisa2 lahan kosong kami hijaukan dengan rumput Gajah dan beberapa beberapa pohon buah sebagai penyejuk seperti belimbing, jambu biji merah, Jeruk bali, mangga, jambu air dan pepaya.



Inilah beberapa PIC rumah kami ::